Mau Bikin Casing HP Keren Klik Gambar



Properti Apa yang anda cari ???? (4)


Komponen Harga apa saja yang harus diketahui oleh para Investor Properti ????


Investor Properti paling tidak harus tahu 3 harga yang berlaku di pasar sebelum membeli rumah karena tiga harga ini adalah indikator penyaring bahwa harga rumah yang akan anda beli itu benar-benar murah: 

1. Harga Pasar: Harga yang berlaku di pasaran biasanya pembentuk harga ini adalah faktor emosi karena pemicunya terkadang hanya membuat anda suka secara emosional bukan rasional. Contoh: sebuah rumah di tawarkan seharga 1 milyar dikarnakan rumah itu di disain oleh desainer ternama dan bekas ditinggal oleh artis padahal luas tanah dan bangunannya sangat kecil tetapi hanya memiliki nilai historis saja. 
2. Harga Replacement Cost : Harga yang anda dapatkan jika anda membayangkan bahwa mambeli tanah dan bangunan secara terpisah berapa kira-kira biaya yang dikeluarkan untuk membeli tanah dan membangun bangunan contoh: ada rumah yang dijual 400 juta dengan luas tanah 200 meter bangunan 150 meter persegi. Anggap harga tanah 200 meter persegi 1 juta/meter bangunan 1,5 juta permeter jadi harga replacementnya : (200X 1jt)+(150X1,5jt)= 425 juta.

3. Harga Liquidasi : Nilai Liquidasi yang akan di cairkan oleh bank biasanya nilai liquidasi antara 80%-85% dari nilai Replacement Cost atau 1,5 X NJOP (biasanya saya akan membeli rumah yang harganya dibawah atau sama dengan nilai liquidasi).

Cara menawar rumah Jangan pernah mengajukan harga di hari pertama anda melihat rumah, mengapa karena ketika pertama kali anda melihat rumah dan ternyata bentuk rumahnya sangat bagus maka biasanya yang bekerja adalah emosi anda untuk memiliki rumah tersebut sehingga terkadang anda menggap harga yang ditawarkan sangat murah dan ingin segara untuk membeli rumah yang dirtawarkan sehingga anda tidak mendapatkan harga bagus. 

Saran saya ambil nafas dahulu 1 minggu cari informasi mengenai harga pasar tanah rumah yang akan anda beli dengan cara menaykan kepada agen rumah mengenai pilihan lain selain rumah yang anda taksir, anda juga bisa dengan cara mencari pembanding atau tanah yang dijual diseandar rumah yang anda taksir.

Jika anda tidak ada waktu untuk melakukan itu semua anda bisa menyewa appraisal independent untuk menilai rumah yang anda taksir dan meminta mereka untuk memberikan berapa nilai wajar dari rumah dan berapa nilai liqudasi yang akan di kelurkan bank biasaya informasi yang mereka berikan lebih akurat dibandingkan dengan anda melakukan sendiri tetapi anda harus merogoh kocek anda ( kisaran biayanya appraisal independen jika anda lewat jalan depan biasanya Rp 1 jt s/d 1,5 jt tetapi anda bisa lewat belakang dengan membajak atau merekrut pegawai appraisal independent yang biasa dipakai bank dengan anda menawarkan kerja freeland untuk appasial rumah.biasanya saya dikenakan harga antara Rp.200.000 s/d Rp.300.000).

Berhutanglah Dengan Bank sebagai Pengungkit

Banyak orang yang yang takut untuk berhutang dengan bank dan mereka hanya datang ke bank hanya untuk menabung saja padahal hidup matinya bank bukan dari berapa banyak anda menabung tetapi berapa banyak anda berhutang. 

Saya berikan gambaran mengapa anda harus membeli rumah dengan berhutang atau dengan KPR di banding anda membeli dengan kas keras: 

1. Pertumbuhan harga rumah lebih cepat dari bunga bank dan pertumbuhan rumah mengikuti pertumbuhan bunga berbunga bukan bunga tetap. 
2. Anda memimiliki penguasaan penuh atas rumah walaupun anda belum membayar rumah itu secara full ( tidak ada plang yang menunjukkan bahwa rumah anda masih hutang)
3. Tingkat investasi yang rendah sehingga anda bisa balik modal dengan cepat contoh jika anda membeli rumah dengan memberikan DP 10% kepada bank dan pertumbuhan rumah anda 15% /tahun dan rumah anda adalah rumah sewaan apa yang terjadi tahun depan ketika rumah anda naik 15% maka keuntungan anda mejadi 50%. 15% pertumbuhan – 10% modal DP ke bank = 5 % dari harga rumah keuntungan yang anda dapat dalam 1 tahun setara dengan 50% modal anda DP tahun lalu.Coba di bandingkan jika anda membeli secara cash keuntungan anda hanya 15% jadi lebih baik mana berhutanga atau cash??? 
4. Dengan berhutang di bank anda tidak perlu was-was rumah yang anda beli bermasalah karena biasanya pihak bank sudah memeriksa keaslian dokumen-dokumen rumah yang anda beli dan semua itu gratis. 
5. Dengan berhutang di bank melaui KPR anda akan dilindungi oleh asuransi baik asuransi terhadap rumah maupun asuransi jiwa anda sehingga jika terjadi sesuatu terhadap anda dan rumah anda maka pihak asuransi yang akan melunasi hutangnya. 
6. Mekanisme pembayaran KPR yang di berikan bank untuk pembelian rumah adalah yang terlama dan tingkat suku bunga yang terendah di banding pinjaman lainnya.


Share:

No comments:

Post a Comment